Sabtu, 05 Oktober 2013

Majas Metafora

Definisi, Pengertian & Contoh Majas Metafora

Majas metafora ialah semacam analogi yang membandingkan dua hal secara langsung, tetapi dalam bentuk yang singkat: misalnya saja hidung belang, bunga bangsa, kutu buku, buaya darat, buah hati, buah tangan, cindera mata, dan sebagainya. Makna sebuah metafora dibatasi oleh sebuah konteks. Majas metafora adalah majas yang membadingkan dua hal secara langsung tanpa menggunakan pembanding analogis.



Contoh Kata bermajas Metafora
1.       raja siang (matahari)
2.       dewi malam (bulan)
3.       kupu-kupu malam (WTS)
4.       bunga bangsa (generasi muda)
5.       bunga desa (gadis desa tercantik)
6.       kutu buku (gemar membaca buku)
7.       lintah darat (rentenir)
8.       kembang desa (gadis desa tercantik)
9.       buah hati (anak kesayangan)

Berikut ini beberapa contoh majas metafora dalam kalimat: 

Jika mempunyai urusan dengan
 lintah darat, maka lebih baik kita berhati-hati.
Kasihan si Mamat, dia dijadikan
 kambing hitam atas peristiwa tersebut.
Kalau berhadapan dengan dia, aku menjadi
 mati kutu.
Putri itu seorang yang jinak-jinak merpati.
Raja hutan mengaum dengan lantang.
Banyak sekali kupu-kupu malam di pinggir jalan.


Contoh Puisi yang menggunakan majas metafora :

Engkau belahan jantung hatiku sayangku.
Raja siang keluar dari ufuk timur.
Jonathan adalah bintang kelas dunia.


Demikian pengertian majas metafora dan contoh majas metafora, selain perlu dikatahui untuk menghadapi ujian nasional. Memahami majas metafora juga bermanfaat dalam kedhidupan sehari-hari karena tak jarang ketika kita berbincang dengan orang lain maka orang tersebut menggunakan metafor, maka kita harus paham.

manfaat lain adalah bagi yang suka menulis baik cerpen, puisi maupun novel untuk menimbulkan efek tertentu pada karya yang dibuat.


Categories:

0 komentar:

Posting Komentar